Harga minyak dunia melonjak ke level tertinggi dalam lebih dari dua bulan pada akhir perdagangan Senin (18/5) waktu AS atau Selasa (19/5) pagi WIB. Penguatan dipicu hasil uji awal vaksin virus corona yang positif.
Dikutip dari Antara pada Selasa (19/5), untuk minyak berjangka jenis Brent untuk kontrak pengiriman Juli, harga naik 2,31 dolar AS atau 7,1 persen ke US$34,81 per barel. Sementara itu, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Juni terangkat 2,39 dolar AS atau 8,1 persen ke US$31,82 per barel.
Untuk minyak berjangka jenis Brent dan WTI, kenaikan tersebut merupakan yang tertinggi sejak 11 Maret. Sebagai informasi, Amerika Serikat mulai menguji coba vaksin COVID-19. Uji coba dilakukan oleh Moderna Inc.
Data awal uji coba menunjukkan bahwa vaksin yang diuji coba pada sekelompok relawan tersebut berhasil menghasilkan antibodi pelindung. Hasil uji coba tersebut membangkitkan optimisme pasar bahwa penyebaran virus corona akan bisa diatasi.
Di saat yang sama, optimisme pasar juga muncul terkait dimulainya kembali kegiatan ekonomi di sejumlah negara walau virus corona belum berakhir. Kebijakan tersebut mendorong keyakinan pasar bahwa ke depan harga minyak akan naik kembali seiring dengan kenaikan permintaan.