Harga Minyak Dunia Menguat 3 Persen

Harga minyak menguat pada sepekan kemarin. Mengutip Antara,  harga minyak mentah berjangka Brent menguat 86 sen atau 1 persen ke level US$84,86 per barel pada akhir pekan kemarin. Dengan kenaikan itu, minyak mencatat kenaikan mingguan sebesar 3 persen pada pekan kemarin. Itu merupakan kenaikan mingguan keenam secara berturut-turut.

Kemudian, harga minyak mentah jenis West Texas Intermediate (WTI) AS terangkat 97 sen atau 1,2 persen ke level US$82,28 per barel. Dengan kenaikan itu, minyak WTI sudah menguat 3,5 persen sepekan kemarin. Itu merupakan penguatan mingguan kedelapan yang terjadi selama 8 minggu belakangan ini. 

Kenaikan besar ditopang peningkatan permintaan minyak seiring dengan pemulihan  ekonomi dari pandemi covid-19. Penguatan juga ditopang krisis energi di sejumlah negara. Krisis telah mendorong sejumlah negara mengalihkan konsumsi energi listrik mereka dari yang awalnya menggunakan gas dan batu bara ke minyak. Badan Energi Internasional (IEA) pada Kamis (14/10) mengatakan krisis energi akan meningkatkan permintaan minyak sebesar 500 ribu barel per hari (bph). Sulit membendung kenaikan harga minyak belakangan ini. Dibutuhkan tiga peristiwa untuk menggagalkan reli harga minyak ini.

Tiga hal itu adalah; OPEC+ secara tak terduga meningkatkan produksi, cuaca hangat melanda belahan bumi utara, dan jika pemerintahan Biden memanfaatkan cadangan minyak strategis.