Harga minyak mentah Indonesia menguat pada perdagangan Kamis (5/9) sore waktu Amerika Serikat (AS) atau Jumat (6/8) pagi WIB. Penguatan terjadi setelah harga minyak terkoreksi beberapa hari terakhir. Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman September naik 94 sen atau 1,4 persen menjadi US$69,09 per barel di New York Mercantile Exchange. Sementara, harga minyak mentah Brent untuk pengiriman Oktoberi naik 91 sen atau 1,3 persen menjadi US$71,29 per barel di London ICE Futures Exchange.
Sebagai informasi, harga minyak jenis WTI untuk kontrak pengiriman September turun US$2,41 atau 3,4 persen ke level US$68,15 per barel di New York Mercantile Exchange pada perdagangan Rabu (4/8). Harga minyak mentah Brent untuk kontrak pengiriman Oktober turun US$2,03 atau 2,8 persen ke level US$70,38 per barel di London ICE Futures Exchange.
Penurunan harga minyak juga terjadi pada perdagangan Selasa (3/8) lalu. Tercatat, harga minyak WTI untuk pengiriman September turun 70 sen menjadi US$70,56 per barel di New York Mercantile Exchange. Begitu juga dengan minyak mentah Brent untuk pengiriman Oktober turun 48 sen menjadi US$72,41 per barel di London ICE Futures Exchange. Penurunan terjadi setelah data Badan Informasi Energi AS (EIA) menunjukkan persediaan minyak mentah AS meningkat 3,6 juta barel per 30 Juli 2021.