Komoditi | Jumat, 18 Pebruari 2022 - 11:11 WIB

Harga Minyak Anjlok Pengaruh Pembicaraan AS-Iran soal Nuklir

Harga Minyak Anjlok Pengaruh Pembicaraan AS-Iran soal Nuklir

Author:

Maulidia Septiani

Komoditi

18 Pebruari 2022

11:11 WIB

Harga minyak anjlok sekitar 2 persen pada akhir perdagangan pagi ini. Harga minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman April merosot US$1,84 atau 1,9 persen ke US$92,97per barel di London ICE Futures Exchange.

Harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS untuk pengiriman Maret turun US$1,9 atau 2 persen ke US$91,76 per barel di New York Mercantile Exchange. Penurunan harga minyak terjadi akibat sentimen dihidupkannya kembali pembicaraan kesepakatan nuklir antara AS dengan Iran. Pembicaraan tersebut memberikan harapan kepada pasar atas meningkatnya pasokan minyak mentah dunia sehingga membuat kenaikan harga minyak yang dipicu ketegangan antara Rusia dan Barat atas Ukraina tertahan.

Pasar minyak terkunci dalam tarik ulur antara keringanan sanksi Iran dan ketegangan Rusia-Ukraina. Kedua harga acuan minyak naik ke level tertinggi sejak September 2014 pada awal pekan lalu.

Amerika Serikat berada di tengah tahap paling akhir dari pembicaraan nuklir tidak langsung dengan Iran. Pembicaraan bertujuan untuk menyelamatkan kesepakatan nuklir yang telah dicapai 2015 lalu. Menjelang kesepakatan itu, Korea Selatan pada Rabu (16/2) lalu menyatakan bahwa pihaknya telah mengadakan pembicaraan tentang  kemungkinan melanjutkan impor minyak mentah Iran dan mencairkan dana Iran. Korea Selatan sebelumnya adalah salah satu pembeli minyak utama Teheran di Asia.

Terpopuler