Komoditi | Rabu, 29 April 2020 - 09:09 WIB

Harga Minyak Anjlok, BP Telan Rugi Rp68 T pada Kuartal I 2020

Harga Minyak Anjlok, BP Telan Rugi Rp68 T pada Kuartal I 2020

Author:

Maulidia Septiani

Komoditi

29 April 2020

09:09 WIB

Perusahaan minyak raksasa Inggris BP menderita rugi bersih US$4,4 miliar atau sekitar Rp68,2 triliun (asumsi kurs Rp15.500 per dolar AS) pada kuartal I 2020. Kerugian tak lepas dari anjloknya harga minyak dunia di tengah pandemi virus corona.

Dampak covid-19 terhadap ekonomi bersamaan dengan faktor permintaan dan penawaran yang sebelumnya sudah ada menghasilkan kondisi pasar komoditas yang menantang.

Sebagai pembanding, pada periode yang sama tahun lalu, perusahaan masih bisa meraup untung bersih senilai US$2,9 miliar.

Saat ini, harga minyak mentah dunia berada di bawah US$20 per barel. Padahal, pada awal tahun, harga minyak masih di kisaran US$70 per barel. Bahkan, harga minyak mentah acuan AS West Texas Intermediate (WTI) sempat berada di teritori negatif untuk pertama kalinya dalam sejarah.

Kondisi tersebut terjadi karena pasokan minyak mentah di pasar berlimpah sementara permintaan minyak cenderung melambat di tengah pembatasan aktivitas warga demi menekan penyebaran wabah virus corona. Terlebih, Arab Saudi dan Rusia sempat bersitegang soal kesepakatan pengurangan pasokan.

Guna menyiasati kondisi tersebut, perusahaan berencana mengurangi beban senilai US$2,5 miliar hingga akhir 2021.

Perusahaan juga memperkirakan produksi minyak akan berkurang pada kuartal II 2020. Sebab, perusahaan tak mampu menyimpan kelebihan minyak mentah.

Sebagai informasi, sepanjang periode Januari-Maret, produksi minyak perusahaan turun 2,8 persen menjadi 3,7 juta barel per hari.

Terpopuler