Harga emas PT Aneka Tambang (Persero) alias Antam berada di level Rp958ribu per gram pada Senin (25/1). Posisi ini naik Rp1.000 dari sebelumnya yang berada di angka Rp957 ribu per gram. Harga pembelian kembali (buyback) naik Rp1.000 per gram dari Rp838 menjadi Rp839 ribu per gram.
Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp529 ribu, 2 gram Rp1,85 juta, 3 gram Rp2,75 juta, 5 gram Rp4,56 juta, 10 gram Rp9,07 juta, 25 gram Rp22,56 juta, dan 50 gram Rp45,04 juta. Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp90,01 juta, 250 gram Rp224,76 juta, 500 gram Rp449,32 juta, dan 1 kilogram Rp898,6 juta. Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.
Sementara harga emas di perdagangan internasional berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX terkoreksi 0,05 persen ke posisi US$1.858,9 per troy ons. Sementara, harga emas di perdagangan spot melemah 0,03 persen ke US$1.854,97 per troy ons pada pagi ini.
Analis Asia Valbury Futures Lukman Leong harga emas berpotensi melaju di zona merah hari ini. Sebab, sebagian besar pelaku pasar mulai beralih ke instrumen berisiko tinggi jelang rilis kinerja emiten.Secara fundamental harga emas bakal tertekan oleh ekspektasi positif earning korporasi yang akan mulai memasuki minggu sibuk dengan rilis perusahaan-perusahaan besar, seperti Apple, Microsoft, dan lain-lain.
Pasar akan lebih fokus terhadap bursa saham dalam beberapa waktu ke depan. Untuk itu, harga emas hari ini diprediksi bergerak melemah dalam rentang support US$1.843 per troy ons dan resistance US$1.863 er troy ons.