Komoditi | Senin, 19 Agustus 2019 - 09:09 WIB

Ekonomi Global Melemah, Harga Emas Akan Naik

Ekonomi Global Melemah, Harga Emas Akan Naik

Author:

Melia Purvita Sari

Komoditi

19 Agustus 2019

09:09 WIB

Harga emas di pasar spot diprediksi bakal terus naik didorong berbagai sentimen global yang kini terjadi.


Melansir pada hari Senin (19.08.2019), Direktur Perdagangan mengungkapkan, emas telah menembus level kritis resistensinya dan momentum harga emas diperkirakan bakal cenderung terus naik.
 
"Melihat berbagai sentimen global yang tengah terjadi, saya optimistis akan harga emas di pasar. Mulai dari permasalahan tarif China, kemudian sejumlah bank Italia yang kini alami krisis finansial, hingga persoalan demonstran Hong Kong. Jadi banyak masalah makro ekonomi global yang membuat Anda ingin berada di pasar emas. Segala hal ini ialah peluang pembelian emas untuk Anda," papar dia.
 
Hug melanjutkan, sebagai aset aman atau safe haven, harga emas diproyeksikan akan terus naik bahkan menembus USD 1.600 per ounce. Menurutnya, inversi kurva yield secara historis 95 persen akurat dalam memprediksi resesi namun biasanya juga menyebabkan penurunan ekonomi dalam satu tahun hingga kurun waktu 18 bulan lamanya.
 
"Meskipun inversi akan datang, dan itu dengan asumsi inversi tetap ada, itu dapat diperbaiki dengan cukup cepat oleh penurunan suku bunga The Fed, tetapi dengan asumsi inversi tetap di tempat, kami memprediksi resesi sekitar tahun 2020," katanya .
 

Terpopuler