Keuangan dan Bisnis | Kamis, 04 November 2021 - 10:10 WIB

Rupiah Tertekan Tapering AS ke Rp14.322

Rupiah Tertekan Tapering AS ke Rp14.322

Author:

Maulidia Septiani

Keuangan dan Bisnis

04 November 2021

10:10 WIB

Nilai tukar rupiah berada di level Rp14.322 per dolar AS pada perdagangan pasar spot pagi ini. Posisi ini melemah 9 poin atau 0,06 persen dari Rp14.313 per dolar AS kemarin.

Di kawasan Asia, mata uang bergerak variasi terhadap dolar AS. Sebagian melemah bersama rupiah, seperti yen Jepang melemah 0,18 persen, ringgit Malaysia minus 0,13 persen, baht Thailand minus 0,1 persen, dan dolar Singapura minus 0,09 persen. Sebagian lagi berhasil ke zona hijau pada pagi ini seperti Yuan China yang menguat 0,16 persen, won Korea Selatan 0,15 persen, peso Filipina 0,06 persen, dan dolar Hong Kong 0,02 persen.

Mayoritas mata uang utama negara maju justru melemah dari dolar AS. Hanya rubel Rusia yang menguat 0,14 persen dan dolar Australia 0,12 persen, poundsterling Inggris melemah 0,1 persen, euro Eropa minus 0,07 persen, dolar Kanada minus 0,06 persen, dan franc Swiss minus 0,04 persen.

Rupiah diperkirakan akan melemah di kisaran Rp14.280 sampai Rp14.330 per dolar AS pada hari ini. Pelemahan ini terjadi karena bank sentral AS, The Federal Reserve telah memutuskan untuk mengurangi likuiditas di pasar sekitar US$15 miliar pada bulan ini. Keputusan tapering ini telah mendorong naik yield obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun kembali ke area 1,6 persen. Dolar AS berpotensi menguat terhadap nilai tukar lainnya.

Tak hanya memutuskan tapering, The Fed juga berancang-ancang mengerek tingkat suku bunga acuan mereka. Sebab, inflasi AS terus meningkat, meski The Fed masih terus memonitor kondisi pasar ketenagakerjaan negeri Paman Sam.
 

Terpopuler