Keuangan dan Bisnis | Rabu, 13 Mei 2020 - 11:11 WIB

Rupiah Menguat ke Rp14.885, Tapi Bisa Loyo Karena Corona

Rupiah Menguat ke Rp14.885, Tapi Bisa Loyo Karena Corona

Author:

Maulidia Septiani

Keuangan dan Bisnis

13 Mei 2020

11:11 WIB

Nilai tukar rupiah berada di posisi Rp14.885 per dolar AS pada pembukaan perdagangan pasar spot Rabu (13/5) pagi. Mata uang ini menguat 20 poin atau 0,13 persen dari Rp14.905 per dolar AS pada perdagangan sebelumnya.

Sementara, pergerakan mata uang lainnya di Asia tampak bervariasi. Tercatat, Won Korea Selatan minus 0,1 persen, peso Filipina menguat 0,09 persen, dan ringgit Malaysia terkoreksi 0,14 persen.

Kemudian, mata uang utama negara maju juga tampak melemah. Dolar Australia menguat 0,16 persen, rubel Rusia 0,11 persen, poundsterling Inggris 0,07 persen, dolar Kanada 0,15 persen, dan euro Eropa 0,02 persen.

Analis sekaligus Kepala Riset Monex Investindo Ariston Tjendra mengatakan belum ada sentimen positif yang bisa membuat rupiah bangkit (rebound). Sebab, pasar masih khawatir ada gelombang kedua dari penyebaran virus corona karena pelonggaran lockdown.

Terlebih, jumlah kasus virus corona di Indonesia juga masih meningkat. Sebagian pihak memperkirakan penyebaran virus corona berlangsung lebih lama dari perkiraan semula dan menekan ekonomi semakin dalam.

Jumlah kasus positif virus corona di Indonesia per 12 Mei 2020 mencapai 14.749 kasus. Sementara, jumlah pasien meninggal berjumlah 1.007 orang dan pasien sembuh sebanyak 3.063 orang.

"Rupiah berpotensi melemah hari ini di kisaran Rp14.850 per dolar AS hingga Rp15.150 per dolar AS," terang Ariston.

Terpopuler