Nilai tukar rupiah berada di posisi Rp14.950 per dolar AS di perdagangan pasar spot pada pagi ini. Mata uang Garuda menguat 42,5 poin atau 0,28 persen dari posisi sebelumnya.
Mata uang di kawasan asia lainnya kompak berada di zona hijau. Yen Jepang menguat 0,27 persen, dolar Singapura menguat 0,11 persen, won Korea Selatan menguat 0,18 persen dan peso Filipina menguat 0,83 persen. Yuan China menguat 0,04 persen, baht Thailand menguat 0,07 persen dan dolar Hong Kong terpantau stagnan di perdagangan hari ini.
Mata uang utama negara maju terpantau bervariasi. Euro Eropa menguat 0,22 persen dan poundsterling Inggris menguat 0,31 persen dan dolar Australia menguat 0,33 persen. Dolar Kanada menguat 0,11 persen, franc Swiss menguat 0,17 persen dan rubel Rusia melemah 2,18 persen.
Rupiah diperkirakan akan datar dengan kecenderungan menguat di pagi ini. Tak lain disebabkan oleh investor yang masih menunggu rilis suku bunga The Fed yang akan dilaksanakan pada, Rabu (26/7) waktu AS atau Kamis (28/7) dini hari WIB. Investor condong wait and see menantikan keputusan the Fed yang diperkirakan less hawkish dengan kenaikan 75bps di tengah kekhawatiran resesi yang meningkat. Hari ini rupiah diprediksi akan berada di kisaran Rp14.925 per dolar AS hingga Rp15.050 per dolar AS.