Menunggu Rilis Neraca Dagang, IHSG Diproyeksi ke Zona Hijau
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan kembali bergerak menguat pada perdagangan saham di hari Selasa (15.10.2019).
Analis menilai, penguatan indeks ditopang optimisme damai dagang antara Amerika Serikat (AS) dengan China.
Dari dalam negeri, IHSG diproyeksi ke zona hijau menunggu rilis data neraca dagang oleh Badan Pusat Statistik (BPS) pada hari ini. Menurutnya, indeks akan berkisar di level 6.071-6.184.
"Trend penguatan masih akan berlanjut dalam jangka pendek. Pergerakan juga masih akan dipengaruhi oleh sentimen global dan rilis data neraca perdagangan Indonesia," ujar dia dalam risetnya.
Sementara itu, Analismenyebut IHSG dari sisi teknikal memang terindikasi konsolidasi.
Namun, peluang penguatan IHSG sedikit terbuka dengan support resistance yang diprediksi akan bergerak di rentang 6080-6170.
Hukum Pengungkapan Risiko:
Perdagangan berjangka dengan menarik margin tertentu mempunyai
tingkat resiko
yang tinggi yang mungkin tidak sesuai untuk semua investor. Tingkat leverage yang tinggi dapat
berguna
ataupun merugikan Anda. Sebelum memutuskan untuk melakukan perdagangan berjangka, Anda harus
hati-hati
mempertimbangkan tujuan investasi, tingkat pengalaman, dan resiko. Ada kemungkinan Anda dapat
kehilangan
sebagian atau seluruh investasi awal Anda. Oleh karena itu, Anda diharapkan untuk tidak
menginvestasikan
uang yang Anda tidak mampu kehilangan. Anda harus paham seluruh resiko yang terkait dengan
perdagangan
berjangka dan mencari nasihat dari penasihat keuangan independen.