Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan kembali bergerak di zona positif pada perdagangan di awal pekan ini. Pergerakan nilai tukar rupiah yang masih berpotensi terus menguat dan juga meredanya kekhawatiran perang dagang AS-China menjadi pendorong penguatan IHSG.
Menurut salah satu Analis Senior CSA Research Institute yang bernama Reza Priyambada mengatakan, bahwa pada pekan lalu IHSG mampu ditutup positif. Tercatat, pada penutupan perdagangan di hari Jumat IHSG menguat 24,37 poin atau 0,38 persen ke posisi 6.448,15.
Reza memperkirakan, di awal pekan ini IHSG juga masih akan kembali melanjutkan penguatan. Ada beberapa sentimen yang mempengaruhinya. Sentimen dari dalam negeri adalah pergerakan nilai tukar rupiah yang terus menguat.
Sedangkan untuk sentimen global adalah kekhawatiran akan perang dagang AS dan China telah berkurang. Pada pekan lalu memang beberapa pejabat baik dari AS maupun China memberikan sinyal positif hasil perundingan perdagangan.
"Jadi jika tidak dimanfaatkan untuk aksi profit taking maka IHSG masih bisa berlanjut di zona positif," kata Reza, pada hari Senin (21.01.2019).