Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi menguat pada perdagangan Senin (20/4). Pergerakan indeks saham ditopang oleh harapan investor bahwa antivirus penyakit covid-19 telah ditemukan.
Baru-baru ini, perusahaan bioteknologi Gilead Sciences menyebut bahwa obat antivirus remdesivir memiliki potensi mengatasi infeksi virus corona dan tengah diuji coba kepada ribuan pasien di AS.
Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee mengatakan indeks akan melanjutkan tren di zona hijau menyusul kabar positif uji coba remdesivir oleh Gilead Sciences.
IHSG diperkirakan masih berpeluang menguat. Kenaikan pasar saham tidak lepas dari harapan besar akan ditemukannya obat covid-19. IHSG bergerak dalam rentang support 4.317-4.463 dan resistance 4.747 dan 4.975.
Analis Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya punya pendapat berbeda. Ia menuturkan gelombang tekanan pandemi corona masih belum berakhir. Karenanya, ia memprediksi indeks akan memerah hari ini. Momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target jangka pendek. IHSG diprediksikan bergerak dalam rentang support 4.302 dan resistance 4.718.
Sementara itu, saham-saham utama Wall Street ditutup kompak perkasa. Indeks Dow Jones melonjak 2,99 persen ke level 24.242, S&P 500 meroket 2,68 persen ke level 2.874, dan Nasdaq Composite terapresiasi 1,38 persen menjadi 8.650.