Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada perdagangan Selasa (14/9). Penguatan dipicu oleh jumlah kasus covid-19 yang sudah menurun secara signifikan.
Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan menyebut meski demikian pasar masih dibayangi kekhawatiran akibat rencana Tapering The Fed. Indeks saham diprediksikan bergerak di rentang support 6.036 dan resistance 6.120.
Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menyebut IHSG justru cenderung akan mengalami pelemahan. Ini disebabkan oleh minimnya sentimen dan gelombang tekanan yang belum akan berakhir di pasar modal. IHSG diprediksikan melaju di rentang support 5.969 dan resistance 6.202. Adapun saham-saham pilihannya yaitu BBCA, ITMG, ASII, SMGR, TLKM, INDF, hingga ASRI.
Pada perdagangan sebelumnya, yakni Senin (13/8), IHSG mengalami tekanan ke 6.088 atau turun 6,71 poin atau 0,11 persen. Pelaku pasar asing mencatatkan beli bersih di seluruh pasar sebesar Rp37,73 miliar.