IHSG Diramal Lesu Jelang Akhir Pekan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan melemah terbatas pada perdagangan Kamis (27/8). Pelemahan disebabkan oleh minimnya sentimen penopang terutama dari dalam negeri.
"IHSG diprediksi melemah. Pergerakan diperkirakan masih akan terbatas dikarenakan minimnya sentimen terutama dari dalam negeri," kata Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan, Kamis (27/8).

Senada, analisis teknikal menunjukkan indikasi koreksi dengan candlestick membentuk doji dan indikator stochastic membentuk deadcross di area overbought.

Dengan sentimen itu, dia memperkirakan indeks saham akan bergerak di rentang support 5.311-5.325 dan resistance 5.352-5.365.

Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya memprediksi IHSG bergerak di rentang konsolidasi positif, sebab fundamental perekonomian Indonesia dinilai masih cukup stabil.

"Hari ini IHSG berpotensi terkonsolidasi," ucapnya.

Ia memprediksi IHSG melaju di rentang support 5.102 dan resistance 5.378. Ada pun saham-saham pilihannya yaitu AALI, TLKM, LSIP, SMGR, MYOR, BBNI, dan BBRI.

Di sisi lain, saham-saham utama Wall Street ditutup perkasa. Indeks Dow Jones menguat 0,3 persen ke level 28.331, S&P 500 melonjak 1,02 persen ke level 3.478, dan Nasdaq Composite terbang 1,73 persen menjadi 11.665.