IHSG Diprediksi Melemah Pengaruh Aksi Ambil Untung 

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melemah pada perdagangan hari ini.
Potensi pelemahan bisa dilihat dari sisi teknikal indeks. Pelemahan juga didorong oleh aksi profit taking di musim rilis laporan kinerja emiten di semester pertama 2022. Pelemahan juga akan didorong aksi profit taking.

Karena sentimen itu, IHSG diproyeksikan bergerak di rentang support 6.871 dan resistance 7.049. IHSG diprediksi menguat. Kondisi rilis kinerja emiten sepanjang paruh pertama 2022 yang diperkirakan memiliki hasil yang membaik akan menopang pergerakan indeks. Hal itu tentunya akan dapat menopang keunikan dari pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang, hari ini IHSG berpotensi naik.

IHSG diperkirakan bergerak di rentang support 6.789 dan resistance 7.074. Sejumlah saham direkomendasikan oleh para analis, yakni GGRM, SMRA, WIKA, ASRI, PWON, BBCA, UNVR, INDF, BINA, dan ICBP. Sebelumnya, IHSG ditutup menguat 19,33 poin atau 0,28 persen ke level 6.988 pada perdagangan kemarin. investor melakukan transaksi sebesar Rp12,70 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 22,35 miliar saham.