Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada perdagangan hari ini.
Penguatan terjadi seiring meredanya kekhawatiran investor setelah bank sentral AS menaikkan suku bunga secara agresif pada perdagangan kemarin.
Penguatan juga didorong musim tebar dividen oleh sejumlah emiten yang belum usai. Kekhawatiran akan resesi global mulai mereda setelah keputusan The Fed menaikkan suku bunga 75 basis points kemarin. Dari dalam negeri masih akan ditopang musim pembagian dividen. Karena sentimen tersebut IHSG diperkirakan bergerak di rentang support 6.958 dan resistance 7.184.
Di sisi lain, IHSG juga bisa berpotensi tertekan akibat kekhawatiran pasar atas potensi penurunan harga komoditas. Potensi tekanan yang masih terus membayangi di tengah prediksi penurunan harga komoditas dalam beberapa waktu mendatang. IHSG diprediksi bergerak di rentang support 6.898 dan resistance 7.123. Dia merekomendasikan sejumlah saham, yakni BBCA, SMRA, ASRI, PWON, UNVR, TLKM, BBRI, BBNI, dan APLN.
Sebelumnya, IHSG ditutup menguat 43,28 poin atau 0,62 persen ke level 7.050 pada perdagangan Kamis (16/6). Pelaku pasar asing mencatatkan jual bersih di seluruh pasar sebesar Rp397,52 miliar.